UAS Organisasi Komputer
1. ) MACAM-MACAM
MEDIA PENYIMPANAN DATA
1.
Penyimpanan Magnetik (Magnetic Disk)
Penyimpanan Magnetik merupakan media penyimpanan yang termasuk
ke dalam penyimpanan sekuder (secondary storage) yang paling banyak dipakai
pada sistem komputer modern.
Kelebihan dan Kekurangan
·
Kelebihan : Kapasitas penyimpanan pada media ini lebih besar
dari media penyimpanan lainnya bahkan sudah mencapai Petabyte dan Kecepatan
akses datanya tinggi.
·
Kekurangan : Harganya lebih mahal jika dibandingkan dengan media
penyimpanan lainnya.
Cara Kerjanya : (Hanya beberapa) Pada saat disk digunakan, motor drive
berputar dengan kecepatan yang sangat tinggi. Ada sebuah read−write head yang
ditempatkan di atas permukaan piringan tersebut. Permukaan disk terbagi atas
beberapa track yang masih terbagi lagi menjadi beberapa sektor. Cakram
fixed−head memiliki satu head untuk tiap−tiap track, sedangkan cakram
moving−head (atau sering dikenal dengan nama cakram keras ) hanya memiliki satu
head yang harus dipindah−pindahkan untuk mengakses dari satu track ke track
yang lainnya.
Macam-macam media dari
Magnetik Disk :
·
DISKET
Pada tahun 1969, floppy disk pertama kali diperkenalkan. Saat
itu hanya bisa membaca (read-only), jadi ketika data tersimpan tidak dapat
dimodifikasi maupun dihapus. Ukurannya 8 inch dan dapat menyimpan data sekitar
80kB. Empat tahun kemudian, floppy disk yang sama muncul dan dapat menyimpan
data sebanyak 256kB. Selain itu, memiliki kemampuan dapat ditulis kembali
(writeable). Perkembangan selanjutnya, pada tahun 1990 lahir disk dengan ukuran
3 inci yang dapat menyimpan data sekitar 250 MB, atau biasa disebut juga Zip
disk.
·
HARDDISK
Hard disk adalah jenis disk yang bersifat tetap, tidak perlu
dikeluar-masukkan sebagaimana disket floppy. Umumnya terbuat dari bahan logam
padu yang berbentuk piringan atau pelat. Sebuah hard disk biasanya terdiri dari
lebih satu piringan atau lempengan yang dilapisi dengan oksida besi. Cara
penyimpanan datanya hampir sama dengan disket floppy. Bahan hard disk yang
keras dan kapasitas simpannya yang lebih besar, juga membedakannya dari disket
floppy yang bahannya relatif elastis.
·
FLASHDISK
Flashdisk adalah
piranti penyimpan dari floppy drive jenis lain dengan menggunakan kabel
interface jenis USB (Universal Serial Bus). Flash drive ini bisa dibaca dan
ditulis, sangat praktis dan ringan dengan ukuran berkisar 50 x 15 x 6 mm.
Bahkan untuk saat ini, ukurannya semakin kecil dengan kapasitas yang jauh lebih
besar, hingga mencapai 1 TB.
·
MEMORY
CARD
Media penyimpanan yang banyak dipakai pada peralatan computer dan elektronik, seperti kamera digital, laptop, handphone, ipod serta video gam console
·
ZIP
DRIVE
Merupakan media penyimpanan magnetic dengan head yang sangat kecil dan dapat menampung data hingga 750 MB. Format ini menjadi yang paling populer di antara produk-produk jenis super-floppy tetapi tidak pernah mencapai status standar untuk menggantikan floppy disk 3,5 inci. Kemudian, CD-RW menggantikan posisi disk Zip, dan perekam CD internal dan eksternal Zip-650 atau Zip-CD tersebut dijual dengan merek Zip.
2. Penyimpanan Optical (Optical Disk)
Penyimpanan optical adalah media yang menyimpan data komputer
yang dapat ditulis dan dibaca dengan menggunakan laser bertenaga rendah.
Kelebihan dan Kekurangan
·
Kelebihan : Beratnya lebih ringan dari beberapa media penyimanan
Magnetic Disk.
·
Kekurangan : Kapasitas memorinya lebih kecil dari Magnetic Disk
dan Jika tergores maka resikonya data tidak akan terbaca.
Cara Kerjanya : Media penyimpanan tersebut berputar dengan sangat kencang
(putaran tersebut mempengaruhi kecepatan transfer data) dengan membaca data
melalui optik yang berada pada perangkat pembacanya.
Macam-macam media dari
Magnetik Disk :
·
CD
CD (compact disk) atau laser optical disk merupakan jenis
piringan optik yang pertama kali muncul. Pembacaan dan penulisan data pada
piringan ditangani melalui sinar laser. Oleh karena itu kecepatan akses
piringan optis jauh lebih tinggi daripada disket. Di pasaran terdapat
sedikitnya tiga macam piringan optik berbeda yang ditawarkan sesuai dengan
kebutuhan, yaitu CD-ROM, CD-WORM, dan CD-Rewriteable.
·
CD-ROM
Dewasa ini compact disk (CD) banyak dipakai untuk media
penyimpanan data. CD yang dipakai untuk menyimpan data yang sifatnya read only
atau hanya dapat dibaca, namanya dikenal dengan CD-ROM. Pada umumnya
produk-produk CD-ROM merupakan suatu pangkalan data (database), yang
pengoperasiannya memerlukan paling sedikit seperangkat personal komputer dengan
hard disk, CD drive, dan printer bila diperlukan. Data yang disimpan pada
CD-ROM dapat berupa teks, grafik, gambar dan sebagainya. CD-ROM sesuai untuk
menyimpan informasi yang sifatnya statis seperti arsip, kamus, ensiklopedia dan
sebagainya. Sebagai media penyimpan data, CD-ROM memiliki sejumlah keunggulan.
·
WORM
CD-WORM kepanjangan dari Write once read many dapat ditulisi
melalui komputer. Sesuai dengan namanya, perekaman hanya bissa dilakukan
sekali. Sesuda perekaman, isinya tidak dapat diubah. CD ini berguna untuk
menyimpan dokumen, rancangan gambar, lagu dan lain-lain yang dimaksudkan
sebagai cadangan. CD ini sering dijual dengan label CD-R atau CD-Recordable.
·
CD-RW
(compact disk rewiteable)
CD-RW Drive menggunakan sinar laser merah untuk menulis
informasi dari komputer ke merekam discs, baik CD-R discs, yang tidak dapat
dihapus, atau CD-RW discs, yang dapat terhapus dan tercatat sekitar 1000
kali.CD-RW drive yang digunakan untuk membuat CD audio, yang dapat diputar di
hampir semua player, atau data discs, yang berguna untuk membuat cadangan atau
mentransfer file.
·
DVD
(Digital Video Disc)
DVD adalah generasi lanjutan dari teknologi penyimpanan dengan menggunakan media optical disc. DVD memiliki kapastias yang jauh lebih besar daripada CD-ROM biasa, yaitu mencapai 9 Gbytes. Teknologi DVD ini sekarang banyak dimanfaatkan secara luas oleh perusahaan musik dan film besar, sehingga menjadikannya sebagai produk elektronik yang paling diminati dalam kurun waktu 3 tahun sejak diperkenalkan pertama kali. Perkembangan teknologi DVD-ROM pun lebih cepat dibandingkan CD-ROM. 1x DVD-ROM memungkinkan rata-rata transfer data 1.321 MB/s dengan rata-rata burst transfer 12 MB/s.
3. Penyimpanan Awan (Cloud Storage)
Penyimpanan Awan merupakan media yang masih tergolong baru,
media ini bersifat online dan tidak menggunakan kapasitas data memori pada
perangkat karena mereka menggunakan penyimpanan yang terdapat pada Internet.
Kelebihan dan Kekurangan
·
Kelebihan :
Tidak memerlukan perangkan untuk menyimpan data.
·
Kekurangan :
Sering terjadi kesalahan pada Server dengan resiko data akan hilang dan juga
dikenakan akses koneksi data.
Cara Kerjanya : Untuk dapat menyimpan data pada media ini kita diharuskan
untuk mengunggah file tersebut dan untuk mengambil data kita harus mengunduh
file tersebut.
2. ) Komputer Stand Alone
Maksudnya
adalah komputer yang memiliki 1 server dan 1 user saja, komputer stand alone
menggunakan 1 sumber daya seperti keyboard, mouse, CPU dll yang hanya digunakan
pada 1 komputer apabila digunakan dalam waktu bersamaan.
Networking atau Infrastruktur jaringan
adalah sekumpulan komponen fisikal dan logikal yang menyediakan dasar untuk
konektivitas, keamanan, routing, pengaturan, akses, dan fitur integral pada
jaringan.
Scope
jaringan itu sendiri dibagi menjadi 3. yaitu : LAN, MAN , dan WAN.
o LAN
o WAN
Cloud computing adalah sistem berbasis cloud (penyimpanan awan) yang
penggunanya akan melakukan pengolahan data komputasi melalui internet. Pengguna cloud computing tidak perlu install aplikasi karena internet akan mengirimkan perintah
komputasinya ke pusat server kemudian internet akan mengantarkannya kembali (feedback) dari pusat server kepada pengguna berupa hasil perintah
olahan data.
Beberapa
contoh cloud computing yang sering digunakan:
·
Google Drive
Google Drive adalah salah satu
contoh cloud computing yang sering digunakan juga. Penggunanya
tidak perlu install aplikasi drive. Hanya dengan memiliki akun Google Mail maka
penggunanya langsung bisa akses Google Drive dan aplikasi lain milik Google
seperti Google Meet, Google Classroom, dan lain-lain
·
Media Sosial
Media sosial juga merupakan
contoh cloud computing. Kemampuannya tak hanya via aplikasi
yang harus di install namun juga optimal di versi web.
Media sosial yang sering diakses melalui versi web antara lain Youtube,
Linkedin, Facebook, dan lain-lain.
·
Dropbox
Dropbox menjadi salah satu
contoh cloud computing yang sering digunakan terutama oleh
mahasiswa. Dropbox memungkinkan untuk menyimpan dan membagikan file secara
mudah.
·
Bidang Kesehatan
Alat-alat kedokteran juga sudah
sudah menerapkan sistem cloud diantaranya Telemedicine yaitu alat komunikasi jarak jauh antara tenaga kesehatan
dengan pasien dan juga sebagai media perantara transfer data medis dari satu
lokasi ke lokasi lainnya. Tidak hanya Telemedicine,
cloud computing juga
diterapkan di Electronic Health Records, dan analisis Teleradiology.
·
Bidang Pendidikan
Cloud computing yang
diterapkan di bidang pendidikan antara lain Google Talk, Google Video for
Education, dan Google Classroom. Semua aplikasi ini dapat lebih memudahkan guru
dan siswa dalam proses belajar mengajar.
·
Bidang Pemerintahan
Bidang pemerintah juga sudah
menerapkan cloud computing. Contoh cloud
computing di
bidang pemerintahan adalah layanan jasa alih daya pengelolaan TIK oleh Badan
Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) dan penerapan cloud
computing dalam
sistem kerja Badan Pengawas Tenaga Nuklir dan Kementerian Riset dan Teknologi
(Kemenristek).
3. SUPERSCALAR
a. Pengertian Superscalar
Superscalar adalah sebuah
inti prosesor yang mengeksekusi dua kali/lebih operasi scalar dalam bentuk
paralel. Superscalar ini merupakan salah satu rancangan untuk meningkatkan
kecepatan CPU.
b. Fungsi Superscalar
Peristiwa menarik yang bisa dilakukan dengan
metoda superscalar ini adalah dalam hal memperkirakan pencabangan instruksi
(brach prediction) serta perkiraan eksekusi perintah (speculative execution).
Peristiwa ini sangat menguntungkan buat program yang membutuhkan pencabangan
dari kelompok intruksi yang dijalankankannya.
c. Contoh Penerapan Superscalar
Sebagai perbandingan, komputer yang membangkitkan
pemrosesan pada PC pertama yang dikeluarkan oleh IBM pada mesin 8088 memiliki
sekitar 29.000 transistor. Sedangkan pada mesin Pentium III, dengan teknologi
superscalar dan superpipeline, mendukung branch prediction, speculative
execution serta berbagai kemampuan lainnya memiliki sekitar 7,5 juta
transistor. Beberapa CPU terkini lainnya seperti HP 8500 memiliki sekitar 140
juta transistor.
Contoh CPU yang telah
menerapkan arsitektur superscalar :
Intel Processors
• 486, Pentium, Pentium Pro
Superscalar Processor Design
• Use PowerPC 604 as case study
• Speculative Execution, Register Renaming, Branch Prediction
More Superscalar Examples
• MIPS R10000
• DEC Alpha 21264
Berikut perbandingan superscalar dengan system i386
Cycles Per Instruction
Instruction Type 386 Cycles 486 Cycles
Superscalar dapat mengeksekusi instruksi 1 (I1) dan instruksi 2 (I2) secara pararel
dengan syarat:
– Keduanya instruksi yang sederhana
– I1 tidak melakukan proses jump
– Tujuan (destination) dari I1 bukan sumber (source) dari I2
– Tujaun (destinition) dari I1 bukan tujuan (destination) dari I2
Jika kondisi diatas tidak dapat dipenuhi
– I1 melakukan proses U-pipe
– I2 dijalankan di cycle berikutnya.
d. Perbedaan Superscalar dengan Superpipeline
Superscalar adalah salah satu jenis dari
arsitektur, dimana superscalar adalah sebuah uniprocessor yang dapat
mengeksekusi dua atau lebih operasi scalar dalm bentuk parallel, Merupakan
salah satu rancangan untuk meningkatkan kecepatan CPU.
Sedangkan, teknologi pipeline yang digunakan pada
komputer bertujuan untuk meningkatkan kinerja dari komputer. Secara sederhana,
pipeline adalah suatu cara yang digunakan untuk melakukan sejumlah kerja secara
bersamaan tetapi dalam tahap yang berbeda yang dialirkan secara kontiniu pada unit
pemrosesan. Dengan cara ini, maka unit pemroses selalu bekerja.
CONTROL
UNIT
Control
unit merupakan salah satu bagian CPU untuk memberikan arahan terhadap operasi
yang dilakukan di bagian ALU (Arithmetic Logical Unit) di dalam CPU,
Output
dari CU ini akan mengatur aktivitas dari bagian lainnya dari perangkat CPU
tersebut.
TUGAS
CONTROL UNIT
Mengatur
dan mengendalikan alat-alat input dan output.
Mengambil
instruksi-instruksi dari memori utama.
Mengambil
data dari memori utama kalau diperlukan oleh proses.
Mengirim
instruksi ke ALU bila ada perhitungan aritmatika atau perbandingan logika serta
mengawasi kerja.
Menyimpan
hasil proses ke memori utama.
MACAM –
MACAM CONTROL UNIT
- · Single-Cycle Control Unit
- · Multi-Cycle Control Unit
MULTI-CYCLE
CONTROL UNIT
Berbeda dengan unit kontrol yang
single-cycle, unit kontrol yang multi-cycle lebih memiliki banyak fungsi.
Dengan memperhatikan state dan opcode, fungsi boolean dari masing-masing output
control line dapat ditentukan. Masing-masingnya akan menjadi fungsi dari 10
buah input logic. Jadi akan terdapat banyak fungsi boolean, dan
masing-masingnya tidak sederhana. Pada cycle ini, sinyal kontrol tidak lagi
ditentukan dengan melihat pada bit-bit instruksinya. Bit-bit opcode
memberitahukan operasi apa yang selanjutnya akan dijalankan CPU; bukan
instruksi cycle selanjutnya.
Comments
Post a Comment